Pages

Tuesday, September 4, 2018

Sah, Pasangan Pembawa Bayi di Jok Motor Menikah

INILAHCOM, Mojokerto - Pelaku pembawa bayi berjenis kelamin laki-laki dalam jok sepeda motor Nmax akhirnya menikah, Selasa (4/9/2018).

Sebelum proses ijab kabul yang digelar di Masjid Darul Istiqomah Mapolres Mojokerto, tersangka perempuan pingsan.

Kedua tersangka, Dimas Sabhra Listianto (21) warga Agung, Desa Cagak Agung, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik dan Cicik Rocmatul Hidayati (21) warga Desa Gunung Sari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto digiring dari Satreskrim ke masjid.

Dimas mengenakan baju lengan panjang warna putih, celana hitam dan kopyah. Sementara Cicik mengenakan kebaya modifikasi warna coklat muda dan jilbab warna sama. Dengan riasan sederhana, Cicik digandeng penyidik Satreskrim.

Keduanya berjalan ke masjid. Namun saat menunggu pihak Kantor Urusan Agama (KUA), Cicik yang duduk berdampingan dengan Dimas tiba-tiba pingsan. Cicik langsung mendapatkan perawatan tim medis Polres Mojokerto.

Proses ijab kabul sendiri disaksikan Kapolres Mojokerto, AKBP Leonardus Simarmata dan pejabat Polres Mojokerto. Prosesi ijab kabul sendiri dihadiri keluarga kedua tersangka. Ayah Cicik menyerahkan seluruhnya prosesi ijab kabul ke penghulu.

Tak butuh waktu lama, hanya satu kali Dimas mengucapkan ijab kabul dan proses ijab kabul dinyatakan sah. Namun tak lama, orang tua perempuan Cicik yang berada di samping kiri Cicik tiba-tiba pingsan.

Tim medis langsung membopong ke pojok masjid. Dalam prosesi ijab kabul tersebut, Cicik menerima mahar dari Dimas berupa uang tunai sebesar Rp200 ribu. Usai dinyatakan sah sebagai pasangan suami-istri, Cicik tampak lemas sehingga harus dibopong Dimas.

Kapolres Mojokerto, AKBP Leonardus Simartama mengatakan, permohonan dikabulkan dengan pertimbangan kemanusiaan dan masa depan kedua tersangka. "Ini juga kita sepakati dengan keluarga besar keduanya," ungkapnya.

Kapolres memberikan ucapan selamat dan doa menjadi pasangan yang sakinah, mawaddah, wa rahmah. Selain itu juga keduanya diberikan umur, rejeki dan kehidupan yang barokah meski proses hukum keduanya tetap dilaksanakan.

"Kita juga berharap, ini sebagai penebusan bagi keduanya sehingga agar mereka sungguh-sungguh, menyesali apa yang sudah dikerjakan dan membangun keluarga," pungkasnya.[beritajatim]

Let's block ads! (Why?)

https://nasional.inilah.com/read/detail/2477985/sah-pasangan-pembawa-bayi-di-jok-motor-menikah

No comments:

Post a Comment