INILAHCOM, San Francisco - iPhone XS Max menjadi seri iPhone baru yang paling premium. Di negeri asalnya, iPhone XS Max dijual mulai dari harga US$1.099. Banderol tersebut menjadi harga paling mahal untuk sebuah smartphone produksi massal saat ini.
Mengingat harganya yang premium, tentu harga servis resminya tidaklah murah. Untuk perbaikan layar iPhone XS Max yang berbentang 6,5 inci, situs AppleCare menyebut pengguna harus menyiapkan dana US$329. Namun jika ada kerusakan, untuk memperbaikinya tanpa garansi, pengguna harus merogoh kocek sebesar US$599.
Harga tersebut sama dengan harga satu unit iPhone 8 yang kini telah turun harga, pasca peluncuran trio iPhone baru pada 12 September lalu.
Sementara untuk iPhone XS, biaya perbaikannya masih sama dengan iPhone X. Untuk reparasi layar, pengguna harus membayar US$279. Sedangkan untuk perbaikan lainnya, dibutuhkan ongkos US$549.
Tetapi, jika pengguna membeli dukungan AppleCare yang mencakup garansi kehilangan, seharga US$199 atau US$269, maka ongkos perbaikan layar US$29 dan kerusakan lain dipatok US$99.
Memang bisa saja pengguna melakukan servis ke pihak ketiga yang tidak resmi, namun konsekuensinya, onderdil tidak resmi Apple biasanya justru akan menimbulkan masalah baru.
Perlu diketahui, cakupan garansi AppleCare adalah pencurian dan kehilangan yang beraku selama dua tahun. VP Product Marketing Apple Susan Prescott menyebut AppleCare adalah program layanan dan dukungan paling komprehensif.
Meski duo iPhone XS diklaim memiliki ketahanan yang canggih di jajaran smartphone, namun Presscot mewanti-wanti jika kecelakaan mungkin saja terjadi.
Apple juga menjual beberapa aksesoris iPhone XS dan iPhone XS Max yang bisa dibeli secara terpisah, seperti Airpods seharga US$159 atau adapter USB Type-C fast charging seharga US$70. Jika ditotal, harga iPhone XS Max berikut aksesorisnya, setara dengan membeli MacBook Pro 15 inci.
https://teknologi.inilah.com/read/detail/2480783/biaya-servis-iphone-xs-max-bisa-beli-iphone-8-baru
No comments:
Post a Comment